Senin, 30 Januari 2023

Danny Pomanto Instruksikan Tanam Cabai dan Bawang di Lorong untuk Kendalikan Inflasi

MAKASSAR,- Dalam upaya menekan dan mengendalikan inflasi, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyiapkan satu juta polibag untuk ditanami Cabai dan Bawang. Masing-masing lorong kata Danny sapaan akrab Ramdhan Pomanto akan menyiapkan 1.000 polibag sehingga totalnya ada satu juta polibag. “Saya coba berhitung bagaimana jika di satu lorong ada 1.000 polibag, dengan 1.096 lorong jadi ada satu juta polibag untuk ditanami cabai dan bawang,” kata Danny usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Dalam Rangka Pembahasan Langkah Kongkret Pengendalian Inflasi Daerah bersama Mendagri RI oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri RI secara virtual, Senin, (30/01/2023). Dia menuturkan Dinas Perdagangan Makassar sudah memiliki aplikasi selebihnya tinggal dikombinasikan saja. Dalam catatannya, ada kenaikan harga pada bawang dan cabai sehingga antisipasinya dilakukan penanaman. “Makanya kita tanam cabai dan bawang, ini juga untuk antisipasi lebaran. Jadi harus menanam, kita sementara siapkan,” tuturnya. Program ini, jelas dia, bukan merupakan sekali tanam tetapi terus menanam. Selanjutnya, Pemkot Makassar sendiri yang juga bakal membeli komoditi masyarakat itu. Di samping itu, pekan ini, dirinya akan rapat lagi untuk memantapkan Pasar Murah Kontainer dan branding Makassar Kota Makan Enak. “Kita belajar dari kota yang berhasil menekan inflasi dan tentu kita bisa. Makanya adaptasi ekonomi menjadi penting,” ujarnya. Mendagri RI Tito Karnavian mengatakan berbagai pemerintah daerah perlu mengantisipasi kenaikan permintaan komoditas tertentu dikarenakan adanya perayaan atau momentum keagamaan yang bersifat lokal. Olehnya, belajar dari pengalaman itu maka masing-masing perlu persiapan. “Harus ada antisipasi hari perayaan lokal yang spesifik makanya komoditinya harus disiapkan sebagai antisipasi,” katanya. (*)
http://dlvr.it/ShgKFr

Minggu, 29 Januari 2023

F8 Makassar Kembali Masuk Dalam Kalender Top 10 KEN 2023

Wartakita.id, MAKASSAR – Makassar International Eight Festival and Forum atau F8 Makassar kembali masuk dalam kalender Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) 2023. Hal itu disampaikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, saat meluncurkan program ‘Karisma Event Nusantara (KEN) 2023″ di Teater IMAX Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Sabtu (28/1/2023). Mendengar hal tersebut, Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto menyambut baik dengan terpilihnya kembali F8 Makassar dalam Top 10 KEN terbaik nasional. “Alhamdulillah event F8 Makassar masuk kembali di 10 event terbaik nasional, ini kerja keras kita semua,” ucapnya. Masuknya kembali Makassar F8 dalam Top KEN 2023, karena dinilai mampu menggabungkan semua unsur subsektor ekonomi kreatif dan selalu mengedepankan konsistensi dari tahun ke tahun. Tak hanya itu, Makassar F8 juga dinilai memberikan dampak positif terhadap pelaku ekonomi kreatif dan industri pariwisata. Kata Danny, untuk event Makassar F8 tahun ini akan digelar lebih awal pada tanggal 23-27 Agustus 2023 mendatang. Perhelatannya lebih awal dari biasa. Pasalnya, untuk menghindari berbenturan dengan agenda-agenda politik. Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno peluncuran event ini bertujuan sebagai pemicu kebangkitan industri ekonomi dan pariwisata. “Di sini kita akan menaikan daya tarik wisata dan juga ekonomi kreatif yang luar biasa,” ujarnya. Sandiaga Uno menyampaikan dalam KEN 2023 kali ini, terdapat 110 event unggulan yang telah terkurasi dari 291 event usulan Dinas Pariwisata Provinsi se-Indonesia. Proses kurasi KEN 2023 sendiri telah dilakukan pada November – Desember 2022 oleh tim kurator profesional. Adapun kurasi ini meliputi 5 bidang penilaian yakni, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Inovasi dan Kreativitas, Manajemen Event, Strategi Komunikasi dan Pengembangan Bisnis dan Pemasaran. Sandi menyebut KEN 2022 telah mampu mendorong dan menggerakkan ekonomi daerah. Adapun pada KEN 2022, terdapat 3.000.000 juta pergerakkan wisatawan, 11.000 UMKM, 55.000 pelaku seni dan event, 11.000 pekerja dan 250 komunitas atau asosiasi yang telah terberdayakan. Sedangkan, Presiden RI, Joko Widodo turut juga mendorong hadirnya gelaran KEN 2O23. Meski demikian, dirinya meminta agar seluruh pihak dapat berkolaborasi dalam meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia. “Tahun ini akan menjadi momen kebangkitan pariwisata Indonesia. Waktu yang sangat baik untuk bangkit, menggenjot sekencang-kencangnya sektor pariwisata Indonesia. Untuk itu, kita harus berkolaborasi memperbaiki kualitas destinasi, memperbanyak atraksi dan event yang menarik, menampilkan inovasi dan kreativitas untuk meningkatkan daya saing,” paparnya. “Ini akan menjadi magnet menarik sebanyak-banyaknya kunjungan wisatawan Nusantara dan mancanegara untuk menikmati keunikan pariwisata di seluruh penjuru Tanah Air,” pungkasnya. (*)
http://dlvr.it/ShcHvR

Sabtu, 28 Januari 2023

Suguhan Budaya dan Kuliner Makassar Warnai Jamuan Makan Malam Wali Kota Makassar dan Bupati Banyuwangi

MAKASSAR, — Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto menjamu Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam gala dinner yang diselenggarakan di DP Hall, Jl Amirullah, Jumat (27/01/2023). Jamuan itu digelar untuk menghormati jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi yang hadir dalam Kunjungan Kerja ke Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Bermacam hidangan khas Makassar seperti Coto Makassar, Otak-Otak Ikan, dan Pisang Epe disajikan menyambut kehadiran jajaran Pemkab Banyuwangi yang berjumlah 70 orang. Mereka hadir mengenakan pakaian serba hitam dilengkapi dengan blankon batik khas Banyuwangi. Penyambutan pun dikemas begitu santai dan konseptual. Tari Kalompoanna Parasanganta mengawali jamuan makan malam itu. Tari yang mengisahkan kejayaan dan kebesaran Sulawesi Selatan yang dihuni empat etnis utama ; Bugis – Makassar – Mandar dan Toraja. Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto merasa terhormat atas kunjungan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani bersama jajaran pemerintahannya. “Terima kasih atas kunjungannya ke kota Makassar. Kami merasa terhormat atas kedatangan bupati lengkap dengan OPD dan camatnya,” ucap Danny sapaan Ramdhan Pomanto. Pada kesempatan itu juga, ia menjelaskan program yang dimiliki Makassar seperti Sombere and Smart City, Makaverse dan Lorong Wisata. Danny juga menampilkan beberapa inovasi seperti Aparong, Co’mo, Call Center 112 dan Home Care. Ia juga memperkenalkan Makassar lewat event nasional dan internasional yang dimilikinya seperti Makassar F8. “Kalau festival kami juga banyak belajar dari Banyuwangi seperti Gandrung Sewu dan ada juga Smart Kampung kita terinspirasi. Tapi kami punya Smart City yang berbeda di dunia karena menggabungkan kultur dan teknologi. Sombere and Smart City,” ungkapnya. Sementara, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestandani tak menyangka bahwa penyambutan Danny Pomanto begitu luar biasa. Ipuk menyampaikan maksud kedatangannya selain bersilatuhrahmi juga untuk belajar ilmu terkait teknologi dan informasi. “Kita ingin study tiru untuk konsep War Room yang dimiliki Makassar serta cara kerjanya. Kita ingin menerapkan juga di Banyuwangi,” sebutnya. Ia juga menambahkan jikalau sesampainya di Makassar, ia merasa tidak asing pasalnya di Banyuwangi sendiri terdapat kampung Mandar yang menjadi kampung unggulan Banyuwangi. “Kampung Mandar sendiri itu unggulan kami. Wisatawan ke sana semua karena identik dengan fish market. Jadi saya tidak merasa asing di Makassar,” jelasnya. (*)
http://dlvr.it/ShZJ9P