Selasa, 26 Juli 2022

Dukung Longwis, BPBD Makassar Bekali Warga Kmampuan Mitigasi Bencana

Wartakita.id, MAKASSAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menggelar Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana bagi masyarakat yang ada di Lorong Wisata di 4 (empat) kecamatan di Kota Makassar. “Pelatihan ini melibatkan masyarakat yang ada di lorong wisata dengan melatih keterampilan dan pengetahuan masyarakat sehingga bisa tanggap terhadap bencana,” ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Makassar, Ahmad Ismunandar, Senin (25/7/2022). Kegiatan nantinya diikuti oleh dewan lorong sebanyak 350 orang yang tersebar di empat kecamatan yaitu Biringkanaya, Tamalanrea, Panakukang dan Manggala. “Untuk kegiatan hari pertama di kecamatan Biringkanaya, hari kedua di Tamalanrea, selanjutnya di Panakukang dan Terakhir di Manggala,” katanya. Dia berharap, melalui kegiatan ini masyarakat bisa tangguh dalam menghadapi dan menanggulangi jika terjadi bencana di lorong. Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan salah satu program strategis Pemkot Makassar adalah Program Lorong Wisata sebagai daya tarik baru sektor pariwisata sekaligus sektor ekonomi bagi masyarakat yang tinggal di lorong. “Penekanan program lorong wisata adalah peran aktif masyarakat. Artinya masyarakat dilibatkan dalam program ini terutama dalam hal peningkatan ekonomi, utamanya bagi usaha UMKM nantinya,” ungkap Achmad Hendra saat membuka acara di kantor Camat Biringkanaya. Untuk melengkapi program priotas Wali Kota Makassar inj, Achmad Hendra memaparkan perlunya masyarakat yang ada di lorong dibekali pengetahuan dan keterampilan dalam menghadapi bencana dan kondisi darurat. “Bencana kebakaran atau banjir sering terjadi di Kota Makassar, sehingga perlu kesiapan masyarakat khususnya yang tinggal di lorong untuk bisa mengantisipasi terjadinya bencana,” katanya. Lanjut dia, UU No 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, pencegahan terhadap bencana adalah mendorong koordinasi dan kerjasama antar semua pihak. “Paradigma baru penanggulangan bencana adalah pengurangan risiko bencana secara responsif, preventif dan kolaboratif. Jadi keterlibatan masyarakat juga perlu dalam pengurangan risiko bencana sehingga masyarakat khususnya yang tinggal di lorong bisa tangguh dalam menghadapi bencana,” bebernya. (*)
http://dlvr.it/SVVKBZ

Tingkatkan Potensi Personil Dalam Lakukan Evakuasi, BPBD Makassar Latihan Selam

Wartakkita.id, Makassar – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar dalam meningkatkan potensi personil dalam melakukan evakuasi dan pencarian di air melaksanakan “Latihan Rutin” di Kolam Renang Mattoangin Makassar, Selasa (19/07). Latihan rutin berupa latihan dasar selam diikuti oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin bersama Laskar Pelangi BPBD. “Latihan ini rutin dilaksanakan dengan melibatkan seluruh personil BPBD yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat (TRC),” ungkap Hendra saat ditemui di Kolam Renang Mattoangin Makassar. Kegiatan ini menurut dia rutin dilaksanakan selama 3 hari pada setiap pekannya. Selain latihan selam, juga dilaksanakan latihan Vertical Rescue, Pertolongan Pertama (PP) atau Penanganan Medis dan Kaji Cepat. “Latihan ini juga sering dilaksanakan pada waktu senggang kantor. Ini salah satu upaya dalam meningkatkan kapasitas personil dalam melakukan tindakan pertolongan pada saat keadaan darurat,” katanya. Dia menututurkan pemberian teori di kelas berupa pengenalan dasar selam, pengenalan alat dan tehnik menyelam yang sesuai dengan prosedur penyelaman sebelumnya sudah dilaksanakan di kantor BPBD, Jumat (01/07) lalu. “Untuk di latihan dasar selam ini, ada dua personil perempuan yang diikutkan. Keduanya disiapkan khusus untuk menjadi tim penyelam dalam mendukung operasi pencarian di air nantinya,” tuturnya. Lanjut dia, lanjutan dari kegiatan “Latihan Rutin” akan dilaksanakan simulasi penanganan darurat bencana dengan melibatkan seluruh personil BPBD dan stakeholder penanggulangan bencana. “Nantinya akan dilaksanakan gladi kesiapsiagaan penanggulangan bencana, salah satunya pelaksanaan Rencana Kontijensi Banjir di Makassar dengan melibatkan seluruh potensi dan relawan PB,” ungkapnya. (*)
http://dlvr.it/SVTdWR

Minggu, 24 Juli 2022

Pokja 1 TP – PKK Kota Makassar Penyuluhan Keluarga Sehat Tanpa Narkoba di Kecamatan Wajo

Wartakita.id, MAKASSAR – TP-PKK Kota Makassar menggelar sosialisasi Keluarga Sehat Tanpa Narkoba (KRISAN) Program kerja Pokja 1 yang diselenggarakan di Lorong PKK, Jalan Banda, Lorong 203, Kelurahan Melayu Baru, Sabtu (23/7/2022). “Jangan biarkan narkoba merenggut semuanya. Kalau ada anak-anak kita yang perilakunya mulai tidak lazim, segera bawa ke BNN untuk direhabilitasi,” ujar penyuluh narkoba, Ida Putriani Halide, di sela acara. Sosialiasi ini dihadiri juga ketua tim penilai Sombere dan Smart Lorong, Dr Sakka Pati SH, beserta puluhan tim penggerak PKK Kecamatan Wajo dan Kota Makassar. “Kita berharap sosialisasi ini tepat sasaran,” tambah Sakka Pati. Sementara, Camat Wajo, mengemukakan, sasaran utama dari sosialiasi yang dimotori oleh PKK Kota Makasaar dan Kecamatan tersebut adalah menyelamatkan pemuda-pemudi dari bahaya penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang. Diharapkan dukungan seluruh pihak termasuk pemuda itu sendiri bagaimana bersinergi dengan baik. Bagaimana pemuda bisa menjadi motivator narkoba di wilayahnya masing-masing. Merespon secara cepat jika ada hal-hal yang mencurigakan di lingkungannya. “Paling urgen adalah pihak orang tua, mendidik dan mengawasi anaknya, jagai anakta dari bahaya narkoba yang bisa menjerumuskan masa depan anak kita. Peduliki Salamaki,” terangnya. Diketahui, PKK besutan Indira Jusuf Ismail ini siap bersinergi bersama pemerintah kecamatan dan kelurahan. Termasuk mengakomodasi lampu penerangan, dan perbaikan jalan di semua lorong PKK Kota Makassar. (*)
http://dlvr.it/SVPMHb