MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto menyambut kunjungan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, di Balai Kota Makassar, Rabu (11/1/2023).
Kedatangan jenderal bintang empat itu diketahui sebagai bagian dari kunjungan kerjanya di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin, yakni di Kota Makassar dan Kabupaten Gowa. Jenderal Dudung hadir didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Rahma Setyaningsih.
Dalam sambutan penyambutan, Danny Pomanto sapaan Moh Ramdhan Pomanto mengungkapkan jika kolaborasi antara Pemerintah Kota Makassar dan TNI AD selama ini selalu berjalan baik. Personil TNI AD selalu hadir membantu pemerintah kota dalam upaya menyejahterakan masyarakat.
“Selama ini kami bersama TNI selalu bahu membahu, mulai dari masalah pandemi, inflasi, bencana, terutama banjir dan puting beliung, juga bencana lain. Terima kasih, selama ini kami selalu dibantu dan dibimbing,” ungkap Danny.
Selain itu, dia juga membeberkan jika TNI AD selalu turut serta dalam menyukseskan program Pemerintah Kota Makassar. Salah satunya dalam penanganan inflasi melalui lorong wisata.
“Khusus inflasi pangan, kami menggagas 1.096 lorong wisata. Kami bercocoktanam di lorong-lorong, memelihara ikan, bahkan lobster air tawar, dan kami dibantu oleh bapak-bapak TNI,” sebutnya.
Saat ini, program lorong wisata telah dilirik berbagai negara, di antaranya Amerika dan Australia. Hal inipun, kata Danny, tak lepas dari dukungan TNI AD.
“TNI sangat berperan besar dalam keberhasilan longwis ini. Sekali lagi terima kasih banyak,” jelasnya.
Di tempat yang sama, KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengapresiasi kolaborasi antara TNI AD dan Pemerintah Kota Makassar yang sudah terjalin baik selama ini. Kata dia, hal itu sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang diamanahkan kepadanya.
“Sejak awal saya menjabat KSAD, saya mendapat perintah Presiden, untuk bantu sejahterakan masyarakat. Apalagi pasca Covid-19 banyak yang terdampak khususnya masalah ekonomi. Oleh karena itu TNI AD aktif membantu pemulihan ekonomi, juga membantu Pemda dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan,” ungkapnya.
Berkat kerja sama yang baik itu, Jenderal Dudung menjanjikan penambahan kuota khusus untuk Provinsi Sulawesi Selatan pada rekrutmen calon prajurit TNI mendatang. Apalagi menurutnya, Sulsel terkhusus Makassar, sangat terkenal dengan masyarakatnya yang ramah, enerjik, dan semangat.
“Makanya rata-rata prajurit TNI dari Makassar, pasti jagoan karena mereka petarung. Nanti saya sampaikan ke Pangdam, untuk rekrutmen berikutnya saya tambah kuotanya khusus untuk Provinsi Sulawesi Selatan sehingga banyak yang menjadi prajurit TNI AD,” tandas Jenderal Dudung.
Dalam kesempatan itu, Jenderal Dudung juga memberikan bantuan sosial kepada sejumlah warga Kota Makassar yang membutuhkan. Di antaranya kepada pemulung, tukang becak, anak jalanan, serta anak stunting.
http://dlvr.it/SglD2G
Kamis, 12 Januari 2023
Rabu, 11 Januari 2023
Danny Pomanto Instruksikan OPD, Kepsek hingga Keluarga Atensi dan Bantu Kepolisian dalam Dugaan Kasus Penculikan Anak
MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menginstruksikan kepada jajarannya dari lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para Kepala Sekolah (Kepsek) hingga lingkungan keluarga untuk mengatensi dugaan kasus penculikan anak.
Hal itu seiring dengan terjadinya dugaan kasus penculikan disertai pembunuhan yang menimpa seorang anak di bawah di Makassar.
Dirinya pula mengarahkan agar seluruh elemen terkait untuk membantu pihak kepolisian untuk menuntaskan kejadian naas ini.
“Ini bukan hanya di lingkungan sekitar tetapi juga di sekolah. Ini pelajaran bagi kita. Saya memerintahkan seluruh Kepsek menutup sekolahnya pada saat pulang sekolah agar ketahuan siapa datang menjemput siswa itu karena rawan di situ,” kata Danny, sapaan akrabnya, Selasa, (10/01/2023).
Pun, ia menambahkan agar orangtua melakukan pengawasan ketat terhadap anaknya. Apalagi terhadap akses dunia maya yang makin terbuka dengan digitalisasi.
“Dua orang ini dipengaruhi oleh medsos, ajakan membunuh untuk mendapatkan organ itu kan dari medsos. Makanya program Jagai Anakta’ ini harus menjadi program wajib di semua keluarga,” ujarnya.
“Harus menjadi konsen kita semua harus membantu pihak kepolisian, masyarakat harus bersama-sama. Ini tidak bisa kepolisian sendiri atau Pemkot sendiri, harus sama-sama. Makanya kalau semua orang menjaga anaknya, Insyaallah semua akan terkontrol dengan baik,” tambahnya.
Danny juga meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kejadian ini dan diberikan hukuman kepada terduga pelaku sesuai dengan ketentuan hukum.
“Harus diusut siapa yang suruh dan pengaruhi dia, kenapa sampai mereka berbuat seperti itu. Harus diusut tuntas, siapa di belakangnya ini karena jangan sampai ada yang menginspirasi mereka untuk menjual organ,” tegasnya.
Termasuk, jelas dia, memperkuat pengawasan lingkungan lorong-lorong melalui percepatan pemasangan CCTV di lorong-lorong. (*)
http://dlvr.it/SghnXD
http://dlvr.it/SghnXD
Danny Pomanto Dukung Event Shindoka Cup Karate Open Tournament, Hasilkan Atlet-atlet Berprestasi
MAKASSAR,- Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendukung rencana pergelaran event Shindoka Cup Karate Open Tournament pada 10-12 Maret 2023, nanti.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengaku kegiatan olahraga merupakan solusi bagi generasi muda khususnya di Makassar sehingga menghasilkan atlet-atlet berprestasi.
Pemkot Makassar, kata dia, mendukung sesuai dengan kapasitasnya. Apalagi pada tahun ini pihaknya juga berencana menggelar event serupa; Karate Open Tournament Antar Kota Tingkat Nasional.
“Kota yang maju dan masyarakat yang berwawasan ciri khasnya ialah perkembangan pendidikan, seni dan olahraga olehnya patut didukung agar terus mengembangkan dan membina generasi muda untuk olahraga. Karena olahraga itu adalah solusi bukan beban,” kata Danny usai menerima Pengurus Shindoka Provinsi Sulsel di kediamannya, Selasa, (10/01/2023).
Kadispora Makassar Andi Pattiware mengatakan turnamen itu seiring sejalan dengan agenda Pemkot Makassar yang rencananya digelar Oktober atau akhir tahun nanti.
Ia ungkapkan, tujuan utama kompetisi tersebut memberikan wadah kepada generasi muda Makassar untuk mengembangkan diri, apalagi karate merupakan cabang olahraga unggulan di Sulsel khususnya Makassar.
“Potensinya sangat potensial sekali. Apalagi saat Porprov kemarin yang turun saja pemula semua dan melampaui target sehingga momentum ini terus dijaga. Jadi potensi itu sudah ada banyak,” kata Pattiware.
Sekaligus hal itu dilakukan sebagai persiapan PON. Dirinya memperkirakan atlet yang bakal bergabung sampai ribuan orang.
Ketua Panitia Shindoka Cup Karate Open Tournament, Sudirman Daming mengatakan event itu melibatkan semua kategori dari usia dini hingga senior bahkan kategori khusus yakni disabilitas.
“Kategori disabilitas ini kategori yang pertama kali yang diadakan di Sulsel bahkan mungkin di Indonesia. Mengapa dilakukan? Karena kami melihat sudah ada kejuaraan dunia yang melibatkan disabilitas sehingga kami mencoba mengakomodasi itu,” kata Sudirman usai audiensi.
Atlet yang ikut diperkirakan mencapai 1.200 orang hingga 1.500.
Sekretaris Forki Sulsel ini menjelaskan, sejauh ini, persiapannya sudah berkomunikasi dengan beberapa perguruan di bawah naungan Forki dan Forki Daerah. Shindoka merupakan perguruan di bawah Forki dan di Sulsel baru 10 tahun.
“Hadiahnya nanti ada uang pembinaan bagi juara umum, 1, 2 dan 3, selain trofi ada juga medali,” ujarnya. (*)
http://dlvr.it/SggcPJ
http://dlvr.it/SggcPJ
Langganan:
Postingan (Atom)
Salwa Salon
wartakita.id
Reccomended Sites
Anungku Todong
tagar
arsip
- Juni (21)
- Mei (12)
- April (12)
- Maret (8)
- Februari (23)
- Januari (13)
- Desember (17)
- November (13)
- Oktober (8)
- September (20)
- Agustus (9)
- Juli (9)
- Juni (21)
- Mei (19)
- April (21)
- Maret (23)
- Februari (22)
- Januari (14)
- Desember (2)
- November (11)
- Oktober (9)
- September (26)
- Januari (1)
- Oktober (1)
- Juli (1)
- Januari (5)