Sabtu, 01 Oktober 2022

Tak Perlu Ke Pasar, Begini Cara Cek Harga Pangan di Makassar

Wartakita.id, MAKASSAR – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Makassar baru saja meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Pangan (Assipa). Aplikasi ini diluncurkan sebagai media kontrol informasi pangan bagi masyarakat. Dengan aplikasi Assipa, masyarakat dapat menghimpun seluruh informasi mengenai pangan di Kota Makassar tanpa perlu terjun langsung ke pasar. Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Makassar, Muhammad Reza mengatakan, terobosan baru dari DKP ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat Kota Makassar. “Guna untuk memperoleh informasi mengenai harga dan ketersediaan stok beragam pangan yang dibutuhkan,” ujarnya, Jumat (30/9/2022). Lanjut dia, melalui aplikasi ini diharapkan masyarakat dapat dengan mudah dan cepat memperoleh informasi pangan yang up todate seperti harga pangan dan stok pangan baik itu di pasar tradisonal maupun di pasar modern. Reza pun mengajak seluruh masyarakat kota Makassar untuk mengunduh aplikasi ini secara gratis di Play store. Ini akan terpantau baik di Pasar Terobg, Pasar Daya fan lainya “Masyarakat Makassar kalau mauki liat harga pangan seperti cabai, beras, bawang merah dan pangan lainnya di Pasar Terong, Pasar Daya serta Pasar lainnya yang ada di Kota Makassar cukup h mendownload aplikasi Assipa di Playstore,” jelasnya. Muhammad Rheza menambahkan, kedepan aplikasi ini tidak hanya menampilkan harga dan stok pangan, tetapi seluruh informasi yang ada di DKP. “Informasi mengenai daerah rentan, rawan dan tahan pangan yang ada di Kota Makassar bakal ditampilkan dalam aplikasi tersebut,” tuturnya. Informasi terkait hasil pengujian keamanan pangan yang ada di pasar-pasar Kota Makassar, Informasi registrasi PDUK PSAT bagi pelaku usaha, serta informasi DKP lainnya juga akan tersedia dalam satu aplikasi tersebut. “Kami berharap aplikasi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat secara khusus, akademisi, maupun pihak-pihak lainnya,” harapnya. (*)
http://dlvr.it/SZHLvL

Kamis, 22 September 2022

Dinas PU Makassar Kolaborasi AKSANSI Adakan Workshop Kelompok Sanitasi

Wartakita.id, MAKASSAR – Dinas Pekerjaan Umum (PU) kota Makassar bekerjasama dengan Asosiasi KSM (Kelompok Swadaya Masyarakat) SANIMAS (Sanitasi Masyarakat) Seluruh Indonesia (AKSANSI) untuk tubtaskan sanitasi. Pertrmuan digelar di ruang Sipakatau Kantor Balaikota Makassar, Rabu, (21/09/22) kemarin. Selaku PPID Dinas PU, Hamka Darwis mengatakan, workshop ini bertujuan untuk menghasilkan kesamaan pemahaman para pemangku kepentingan dan menambah spirit para pengurus KPP. “Terkait sarana pengelolaan air limbah Ipal komunal yang sudah terbangun selama ini,” ujarnya Acara dibuka oleh Bapak Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Makassar mewakili Walikota Makassar yang dalam sambutannya menyampaikan tentang pentingnya menjaga sanitasi yakni sampah, drainase dan air limbah domestik. “Semua yang hadir disini adalah Pahlawan Sanitasi karena rela berkorban dibidang sanitasi untuk kemajuan kota Makassar,” singkat Ansar. Kepala UPT PAL mengatakan, menyampaikan terima kasih kepada Pihak AKSANSI yang telah memfasilitasi kegiatan yang sangat bermanfaat ini karena dapat menyatukan para pihak yang terlibat langsung dalam penanganan sanitasi khususnya di Kota Makassar. Hadir dalam acara workshop ini, Sekda, M Ansar mewakili Wali kota, Kepala Dinas PU Kota Makassar, Kepala UPT PAL DPU Makassar, Camat Se Kota Makassar, Lurah SE Kota Makassar. Juga Ketua Asosiasi KSM/KPP Sanitasi Se Indonesia (Aksansi) Pusat, Kelompok Pemelihara dan Pemanfaat (KPP) Ipal Komunal, NGO Iuwash Tangguh dan OPD Terkait. (*)
http://dlvr.it/SYnJS9

Rabu, 21 September 2022

Makassar Ojol Day, Danny Pomanto Himbau Warga Gunakan Transportasi Publik

Wartakita.id, MAKASSAR – Setelah resmi memberlakukan Ojol Day di kalangan ASN Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang diawali hari ini, Selasa 20 September. Kini Wali kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto akan menyasar Ojol Day di kalangan perbankan, dan swasta. Hal itu disebutkan Danny usai menggunakan tranportasi Ojol (Ojek Online) untuk menghadiri pelbagai kegiatannya yakni dari kediaman pribadinya menuju Balaikota dan selanjutnya ke Hotel Gammara, Selasa (20/09). Ojol Day ini akan dipantau perkembangannya selama sebulan untuk melihat di sisi mana yang harus diperbaiki. “Kita akan uji selama sebulan ini. Pemkot Makassar kan hari Selasa. Kita nanti akan coba Rabu mungkin Ojol Day buat perbankan, Kamis buat perusahaan swasta. Kita akan coba,” ucap Danny. Meskipun banyak menuai pro kontra langkah yang diambil Danny merupakan salah satu langkah untuk mengendalikan inflasi yang dipicu oleh sektor energi dengan mengurangi konsumsi BBM. Danny juga tidak mengabaikan Pete-Pete dan transportasi publik lainnya. Ia menghimbau ASN dan Laskar Pelangi untuk menggunakan transportasi tersebut. “Kan tidak banyak jalur Pete-Pete yang langsung ke Balaikota jadi bisa saja teman-teman ASN atau Laskar Pelangi yang mungkin rumahnya di Gowa bisa naik pete-pete dulu baru naik ojol atau ojek ke kantor. Jadi semua dapat manfaat,” sebutnya. Ia berharap program inovasi yang ia buat ini menjadi salah satu langkah yang efektif dan bermanfaat bagi semua kalangan. “Kita sama-sama cari solusi buat yang terkendala. Jadinya semua bisa kena manfaatnya,” pungkasnya. (*)
http://dlvr.it/SYj2YW